Oleh : Teddy Guswana (Bandung Berita)
Dalam upaya meningkatkan kesehatan masyarakat, Institusi Dinas Kesehatan memiliki peran strategis berkaitan dengan kesehatan masyarakat karena kondisi sehat itu adalah hak semua warga negara. Tentu saja peran strategis itu bisa terpenuhi jika institusi terdepan yang dalam ini Dinas Kesehatan berperan aktif dan inovatif didalam memberikan layanan kesehatan kepada masyarakat.
Dalam kaitan itu, Dinas Kesehatan Kab. Bandung Barat (KBB) pun tidak terlepas dari tuntutan untuk terus mengembangkan layanan kesehatan dengan memanfaatkan ketersediaan sumber daya dan sumber dana yang telah dialokasikan.
Meskipun harus diakui bahwa ketersediaan anggaran di Pemerintahan KBB hingga kini masih mengalami keterbatasan, namun upaya untuk memberikan layanan kesehatan tidak harus terkendala. Dalam hal ini Dinas Kesehatan KBB dituntut untuk memanfaatkan setiap peluang dalam memelihara, menjaga, dan meningkatkan kesehatan masyarakat.
Patut diakui, kebutuhan layanan kesehatan untuk masyarakat KBB cakupannya cukup luas. Wilayah KBB yang terdiri dari 16 kecamatan apalagi mayoritas masyarakatnya tersebar di pedesaan bahkan tidak sedikit yang lokasinya cukup jauh dari wilayah perkotaan, maka terdapat tantangan tersendiri bagi Dinas Kesehatan KBB didalam upaya menjangkau dan memberikan layanan kesehatan kepada masyarakat.
Namun dalam kondisi seperti itu pihak Dinas Kesehatan KBB tampaknya cukup aktif dengan cara mendorong Rumah Sakit Umum Daerah dan Puskesmas Puskesmas agar berperan aktif memberikan layanan kesehatan kepada masyarakat. Dalam hal ini, peran Rumah Sakit dan Puskesmas memang strategis untuk memenuhi dan menjangkau layanan kesehatan masyarakat di daerah.
Tidak heran jika setiap tahun Rumah Sakit Umum Daerah dan Puskesmas Puskemas yang ada di wilayah KBB senantiasa mendapat alokasi anggaran, baik untuk revitalisasi fisik dalam rangka memberikan kenyamanan, biaya operasional layanan maupun pemenuhan sarana/prasarana danperalatan yang dibutuhkan, serta penyediaan ruang rawat inap yang terus disempurnakan baik kualitas maupun kuantitas. Hal ini tentu saja diharapkan akan terus memyempurnakan layanan Rumah Sakit Umum Daerah dan Puskesmas, sehingga dampak meningkatnya kesehatan masyarakat akan semakin terasakan.
Selain itu, diperlukan juga adanya informasi informasi tentang bagaimana masyarakat bisa menjaga dan memelihara kesehatannya. Dalam hal ini upaya memelihara dan meningkatkan kesehatan masyarakat tidak saja dalam bentuk pengobatan manakala ada anggota masyaraka yang sakit, tetapi juga diperlukan upaya agar bagaimana masyarakat bisa menjaga dan memelihara kesehatannya secara mandiri. Untuk hal ini, maka penyebar luasan informasi tentang bagaimana masyarakat memelihara dan menjaga kesehatan, menjadi keharusan yang patut dilakukan. Dalam hal ini Dinas Kesehatan KBB tampaknya menyadari betul hal itu sehingga informasi informasi kepada masyarakat terus dilakukan melalui berbagai saluran informasi yang bisa menjangkau masyarakat.
Apa yang dilakukan Dinas Kesehatan KBB tentu tidak terlepas dari rencana startegis, baik jangka pendek, menengah maupun jangka panjang yang sasarannya tentu saja bermuara kepada kesehatan masyarakat. Dalam hal ini, upaya promotif, preventif, kuratif dan rehabilitatif terus dilakukan oleh Dinas Kesehatan KBB untuk mencapai derajat kesehatan masyarakat yang cukup tinggi.
Rencana strategis Dinas Kesehatan KBB saat ini memang belum tercapai secara paripurna dan utuh. Masih banyak kebutuhan sarana dan prasarana untuk bisa mendukung ketercapaian rencana srategis Dinas Kesehatan KBB. Untuk itu, ketersediaan anggaran yang memadai tentu sangat diperlukan. Namun tentu saja pihak Pemerintah Daerah KBB memiliki itung itungan tersendiri untuk mengalokasikan anggaran bagi setiap dinas/SKPD termasuk Dinas Kesehatan. Dalam hal ini, Dinas Kesehatan KBB sendiri tentu memiliki sasaran prioritas yang harus dilaksanakan. Sasaran prioritas inilah yang seyoyanya bisa terpenuhi sehingga peran strategis Dinas Kesehatan KBB bisa terwujud dalam rangka implementasi program untuk kepentingan kesehatan masyarakat guna mewujudkan Bandung Barat Sehat.(advertorial Dinkes KBB)