BANDUNG | BBCOM | Kepala Dinas Pendidikan Jawa Barat Wahyu Mijaya menegaskan bahwa lulusan Sekolah Menengah Atas (SMA) Terbuka memiliki kesempatan yang sama untuk melanjutkan sekolah ke perguruan tinggi.
Bahkan pendidikan tingkat SMA baik itu terbuka, swasta, maupun negeri berada dalam posisi sejajar. Hal ini karena kualitas atau mutu dari SMA Terbuka juga sama dengan sekolah SMA pada umumnya baik itu negeri maupun swasta.
“Jadi saya pastikan bahwa SMA Terbuka Memiliki kesempatan yang sama masuk Perguruan Tinggi ,” Kepala Dinas Pendidikan Jawa Barat, Wahyu Mijaya soal keberadaan SMA Terbuka baru-baru ini di Bandung.
Penegasan kepastian yang disampaikan oleh Kadisdik Jabar tersebut, sekaligus menjawab kekhawatiran dan keragu-raguan para orang tua untuk mendaftakan putra-putrinya di SMA Terbuka.
Pasalnya, kata dia, mengenyam pendidikan di sekolah terbuka pun memiliki peluang yang sama dengan sekolah ditingkatnya dalam berkarir ke depannya.
“Ini dibuktikan dengan karya siswa SMA Terbuka yang ditampilkan pada acara Expo Kreativitas Siswa SMA Terbuka beberapa waktu lalu. Jadi, untuk para orangtua jangan ragu menyekolahkan anak-anaknya ke SMA Terbuka. Insya Allah, dari sisi mutu tetap kita jaga sama dengan sekolah-sekolah lainnya,” ujarnya.
Kadisdik juga mengingatkan bahwa keberhasilan seseorang bukan ditentukan dari lulusan mana dan bukan peringkat berapa di sekolah, melainkan dari integritas, kejujuran, disiplin, dan interpersonal yang baik.
“Resolusi terbaik adalah resolusi yang dijalani, bukan sekadar harapan-harapan. Namun, resolusi Adik-adik harus sesuai dengan potensi masing-masing. Jika hari ini kita mengambil sebuah keputusan yang dianggap sulit, bisa jadi itu akan memudahkan hidup kita di masa yang akan datang,” tuturnya.
Dirinya juga berharap, siswa siswi SMA Terbuka selalu menjaga karakter, berintegritas, disiplin, dan memiliki komunikasi yang baik. Jadilah pribadi-pribadi yang bermanfaat, memberikan manfaat kepada orang lain.