BANDUNG BBCom– Kecamatan Cinambo menjadi perwakilan Kota Bandung dalam Penilaian Sinergitas Kinerja Kecamatan Tahun 2016 oleh Provinsi Jawa Barat. Wilayah yang dipimpin oleh Rina Dewiyati ini memiliki banyak keunggulan yang membuat tim penilai berdecak kagum.
“Kagum dan bangga,” ucap Kepala Bagian Fasilitas Urusan Pemerintah Kabupaten/Kota, Adang Hardiat, mewakili Ketua Bakorwil II Jawa Barat selaku wakil tim penilai. “Saya kira Kecamatan Cinambo ini sangat unggul,” tambahnya usai meninjau berbagai inovasi teknologi yang dimiliki Kecamatan Cinambo. Penilaian dilakukan di Kantor Kecamatan Cinambo, Jumat (24/06/2016).
Tim penilai dibuat kagum dengan berbagai inovasi yang dihadirkan oleh Rina, salah satunya adalah ATM Sampah. Teknologi ini berupa alat yang dapat mengubah sampah menjadi uang. Caranya dengan memasukkan sampah ke dalam mesin, lalu akan keluar uang koin dari dalam mesin tersebut. Teknologi ini merupakan bentuk inovasi dari bank sampah.
“Biasanya yang pakai ini anak-anak, karena keluarnya uang koin. Jadi untuk jajan mereka masukin sampah (ke mesin ini-red),” terang Rina kepada tim penilai.
Di kantor kecamatan Cinambo, telah ada pula command center yang merupakan replika dari Bandung Command Center di Balai Kota Bandung. Di command center tersebut, camat bisa mengawasi berbagai kegiatan yang terjadi di kecamatan. Teknologi tersebut dapat pula dilakukan untuk berkomunikasi antarkecamatan maupun dengan kelurahan.
“Di tiap kelurahan, kita juga sudah ada mini command center,” kata Rina yang disambut apresiasi positif oleh tim penilai.
Selain itu, ada pula teknologi untuk mengakses seluruh pelayanan di kecamatan secara online, seperti membuat KTP, SKTM, Kartu Keluarga, dan sebagainya. Teknologi tersebut telah dapat terintegrasi ke ponsel pintar sehingga masyarakat tidak perlu repot datang ke kecamatan untuk mendapatkan pelayanan. Teknologi ini baru ada di Kecamatan Cinambo dan akan segera direplikasi di 29 kecamatan lainnya.
Wali Kota Bandung, M. Ridwan Kamil yang turut hadir dalam penilaian tersebut menjelaskan bahwa apa yang dilakukan di Kecamatan Cinambo ini sesuai dengan prinsip membangun Kota Bandung, yakni inovasi, kolaborasi, dan desentralisasi. Ridwan juga mengapresiasi kemampuan Rina dalam menerjemahkan ketiga prinsip tersebut ke dalam program-program nyata di Kecamatan Cinambo.
“Cinambo ini, Bapak Ibu sekalian, semua yang saya sampaikan dari mulut saya ini sudah dipraktikkan secara maksimal hampir seratus persen di Kecamatan Cinambo,” papar Ridwan dalam sambutannya. Karena keberhasilan tersebut, kecamatan ini sering dikunjungi untuk studi banding oleh kecamatan-kecamatan seluruh Indonesia.
Setiap tahun, Ridwan selalu mengapresiasi para camat yang telah berhasil membangun daerahnya.
“Selama setahun, yang terbaik-terbaik saya apresiasi, salah satunya Bu Camat Cinambo. Hadiahnya bukan uang, saya kirim studi banding dan sekolah ke Korea Selatan,” pungkas Ridwan. (yan/kur)