BALI | BBCOM | Komisi I DPRD Provinsi Jawa Barat, melakukan kunjungan kerja ke Dinas Pemajuan Masyarakat Adat Provinsi Bali, Senin 2 Desember 2024.
Anggota Komisi 1 DPRD Provinsi Jawa Barat Rafael Situmorang, SH mengungkapkan, kunjungan ini dalam rangka mencari masukan dan informasi terkait pengelolaan dana desa , pengamanan dan pemajuan desa adat
Lebih lanjut dikatakan Anggota Fraksi PDIP DPRD Provinsi Jawa Barat ini, Dalam kunjungan ini, mengatakan bahwa pemajuan desa adat bukan hanya tanggung jawab pemerintah daerah, tetapi juga memerlukan sinergi antara pemerintah pusat, masyarakat, dan pihak swasta.
Menurut Bung Rafael Kami melihat desa adat di Bali dikelola dengan sangat baik, baik dari segi pelestarian budaya, pengelolaan sumber daya, hingga peran masyarakatnya. Hal ini menunjukkan bahwa keberhasilan desa adat adalah hasil kerja bersama yang melibatkan berbagai pihak,tuturnya.
Ditambahkan politisi partai berlambang banteng moncong putih ini,konsep desa adat dapat menjadi inspirasi bagi pengelolaan desa di Jawa Barat, terutama dalam memberdayakan kearifan lokal untuk mendukung pembangunan berkelanjutan. Ia juga mengapresiasi upaya pemerintah Bali dalam melibatkan masyarakat adat secara aktif dalam pengambilan keputusan.
“Desa adat memiliki potensi luar biasa, baik dari aspek budaya, ekonomi, maupun lingkungan. Model yang diterapkan di Bali ini bisa menjadi contoh untuk meningkatkan kesejahteraan desa di Jawa Barat, tentunya dengan menyesuaikan kebutuhan dan karakteristik lokal,” terangnya.
Ditambahkanya Pemajuan desa adat adalah tanggung jawab bersama, bukan hanya pemerintah, tetapi juga seluruh elemen masyarakat. Kita harus bersama-sama menjaga warisan ini agar tetap relevan dan menjadi sumber kesejahteraan,pungkas Rafael Situmorang. (adip/ded)