BANDUNG BBCom-Untuk meningkatkan dan mempermudah pelayanan Samsat terhadap masyarakat khususnya WP (Wajip Pajak), pihak Korlantas Mabes Polri akan memperluas sistem ERI (Eletronik Registrasi dan Identifikasi). Jika sebelumnya sistem seperti ini sudah diterapkan di 10 Polda pada tahun 2017, sistem ini nanti akan diperluaskan lagi di 14 Polda. Polda Jawa Barat adalah salah satunya yang akan menerapkan sistem ERI.
Direktur Lalu Lintas Polda Jawa Barat Kombes Pol Prahoro Tri Wahyono melalui Kasubdit Regident DIT Lanta Polda Jawa Barat AKBP Satya Widhi saat ditemui BBCom diruang kerjanya (7/6) mengenai inovasi tersebut ia menjelaskan, sistem ERI adalah salah satu inovasi untuk mempermudah pelayanan Samsat kepada masyarakat khususnya WP.
“Jadi kalau misalnya ada wajip pajak yang kendaraannya plat diluar Kota Bandung, misalnya Surabaya, nanti bisa melakukan pembayaran pajaknya di Kota Bandung” ujar Satya
Mengenai kapan inovasi ini mulai akan diterapkan di Wilayah hukum Polda Jawa Barat “Insya Allah jika tidak ada halangan di tahun 2018 inovasi tersebut mulai akan diterapkan, namun mengenai kapan akan diterapkannya kita belum bisa memastikannya karna kita juga masih menunggu peralatan” kata Satya
Ia menambahkan, sesuai arahan dari Korlantas Mabes Polri kita melaksanakan pengecakan untuk menyiapkan ruangannya server, baik di Polda Jawa Barat maupun di samsat-samsat yang berada di Wilayah hukam Polda Jawa Barat “karna server itu membutuhkan ruangan yang dinginnya maksimal” jelas Satya. Bahkan sistem ERI ini akan diterapkan diseluruh Polda di Indonesia.
“Karna keterbatasan anggaran, jadi sistem ini baru bisa diterapkan di 10 Polda, tambah nanti 14 Polda, jadi keseluruhannya menjadi 24 polda” kata Satya
Dengan sistem seperti ini, selain bisa mempermudah pelayanan terhadap WP, sistem ini juga nanti nya bisa mempermudah kami sebagai pelaksana dalam memberikan pelayanan kepada masyarakat khususnya WP.
“Pada saat uji coba nya nanti mungkin ada kendala di sistem kita mohon maaf, apa bila ada pelayanan yang mungkin terganggu mungkin hang atau sistem jaringan, tapi percayalah bahwa kita bukan mempersulit masyarakat, namun inovasi yang dilakukan oleh Polri ini justru untuk mempermudah pelayanan terhadap masyarakat” pungkasnya (Sugianto)